Pages

Sastra Bebas Headline Animator

Rabu, 02 Mei 2012

“Lelah Melangkah”

Jiwa yang telah lelah melangkah
Namun tak ada tempat perisitirahatan

                Terpaan angin selatan menghempasakan
                Kedalam Penjara yang paling Gelap

Semuanya di tantang dengan tegak amarah
Jiwa yang luka beku, beku akan rasa marah
Marah yang membara terhadap hidup yang congkak

Sampai tak tahu, terhadap apa dan siapa harus meneriakan dendam
                 

Hingga jiwa lelah melangkah

Hening dan merenung
Hingga tertunduk dan terjatuh di bawah bumi
                
Tak ada pundak untuk bersandar

                Mereka pergi membenci
                Mereka pergi mengkhianati

Dan terbuai, sendiri dengan benci yang tak bertepi
Jiwa yang telah lelah
Tak mampu melangkah lagi








Yogyakarta, 28/01/2012

0 comments:

Posting Komentar