Pages

Sastra Bebas Headline Animator

Selasa, 22 Mei 2012

Tak Harus memilikinya…

Ketika rasa itu hadir dalam jiwa,
Tapi kenapa keterikatan membuatnya tak bisa untuk memiliki seutuhnya…,
Ketika jiwa sedang merana
Seuntai harapan yang tak mungkin disatukan.

Dengan hati yang lapang aku harus melupakan kenangannnya,
Karena memang cinta tak harus memilikinya.

Namun jiwa ini masih terasa hampa tanpa getarannya,
Namun getarannya terkadang membuatnya hanyut tanpa terkendali…,

Mengapa aku harus hidup didalam keterpaksaan, budaya, ekonomi dan sosial
Membuat aku menjadi orang yang tersingkirkan,
Karena meraka telah menciptakan untuk di hancurkan.

Mengapa tirani meraja rela diatas negeri tercinta ini?
Mengapa kemanusiaan kami kami tak pernah diakuinya?
Dan mengapa ketidakadilan terus terjadi?
Apakah karena semua digenggam oleh orang-orang yang Tamak dalam menjalankan negeri ini?

Tapi tetap aku tak akan pernah membuangnya perasaan ini,
Perasaan cinta terhadap semua manusia,
Akupun tak akan mau membiarkannya ketidakadilan terus terjadi,
Kami itu dilarang masuk kesalah satu tempat untuk mencari makan,
Karena mereka sering menuding kami sebagai pencuri,
Sahabat-sahabat kami tak pernah mendapatkan tempat dinegaranya,
Hanya karena dia bukan perempuan bukan juga laki-laki,
Bahkan diri kamipun selalu dicap sebagi penjahat hanya karena kami kecanduan narkoba,
Sampai diantara kami memperjuangkan hidupnya dipinggir jalan dengan penuh hinaan
Diantara manusia-manusia yang telah membedakan dirinya dengan kekayaan.

Dimanakah keadilan?,
Dimanakah Hati Nurani Kalian para pemimpin bangsa?

Janganlah kau terus mengorbankan kemanusiaan kami,
Dengan alasan-alasan yang terus kau buat untuk membenci kami.

Aku, tak akan pergi meninggalkan perjuangan ini!!!
Walau aku tak akan pernah memilikinya,

Tapi kebenaran yang ada dijalanku…




Yogyakarta Desember 2008

0 comments:

Posting Komentar